Fascination About perbankan
Fascination About perbankan
Blog Article
Sejarah mencatat asal mula dikenalnya kegiatan perbankan adalah pada zaman kerajaan tempo dulu di daratan Eropa. Kemudian usaha perbankan ini berkembang ke Asia Barat oleh para pedagang.
Dalam perannya sebagai agent of trust, financial institution wajib menjadi pihak layak dipercaya dan menggunakan kepercayaan pihak-pihak pengguna jasanya dalam menjaga dan memelihara nilai uang. Agent of Advancement
Coba deh, misalnya di kelas elo ada uang kas yang wajib dikumpulkan setiap minggu untuk keperluan kelas. Pasti elo dan teman sekelas elo akan memilih orang yang bisa dipercaya untuk menjaga uang tersebut kan? Sederhananya seperti itu lah konsep prinsip yang diterapkan dalam kegiatan perbankan.
Selanjutnya, dalam kegiatan usahanya dianut dual bank procedure, yaitu financial institution umum dapat melaksanakan kegiatan usaha bank konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah. Sementara prinsip kegiatan BPR dibatasi pada hanya dapat melakukan kegiatan usaha lender konvensional atau berdasarkan prinsip syariah.
Zaman Maurya di India menyaksikan sistem urus niaga di mana wang ditukar pindah secara pembayaran berwakil melalui perintah dikirim disebutkan sebagai ādeśa (Sanskrit: आदेशcode: sa is deprecated ).[7][eight] Pengurusan niaga dan penyimpanan harta di Timur terutamanya di China dari zaman Qin banyak bergantung kepada saudagar-saudagar yang mengeluarkan surat janji sebagai bukti;[nine] munculnya institusi kewangan unik yang wujud bersampingan selewat Dinasti Qing iaitu piaohao (Cina Tradisional: 票號code: zh is deprecated , Cina Ringkas: 票号code: zh is deprecated , "bilik surat") milik Shanxi yang menyediakan khidmat tukar dan cukai sesama pihak saudagar dan kerajaan dalam negeri dan qianzhuang (Cina Tradisional: 錢莊code: zh is deprecated , Cina Ringkas: 钱庄code: zh is deprecated , "balai wang") iaitu badan mandiri kecil milik bersama keluarga-keluarga setempat kepada para pedagang asing di pelabuhan.[10]
Perbankan juga bertanggung jawab untuk menjaga stabilitas keuangan sistem finansial. Perbankan harus memperhatikan kesehatan keuangan nasabahnya dan mengambil tindakan pencegahan jika ada risiko yang dapat mengganggu stabilitas keuangan.
Namun ada sedikit perbedaan antara bank perkreditan rakyat dan lender umum yaitu bank perkreditan rakyat tidak diperkenankan untuk memberikan jasa keuangan seperti menerima simpanan giro, valuta asing dan asuransi.
Salah satu badan atau lembaga yang termasuk dalam Lembaga Keuangan adalah bank. Selama ini kita semua mengetahui bahwa di Indonesia ada berbagai macam financial institution, bank baik itu yang konvensional maupun yang memilih sistem syariah.
Selain itu, financial institution umum bisa membeli sebagian maupun seluruh agunan melalui pelelangan atau tidak melalui pelelangan.
Dana dari lembaga lainnya: sumber dana ini merupakan sumber dana tambahan jika sebuah lender mengalami kesulitan mendapatkan dana dari dua sumber tersebut.
Pemerintah Belanda mendirikan De Javasche Bank dan langsung memonopoli peredaran uang di Indonesia. Beberapa tugas yang dilakukan oleh lender ini diantara seperti mengeluarkan uang kertas dan surat utang jangka pendek, menjadi kasir pemerintah, mendiskonto wesel, hingga menjadi pusat kliring dan penyimpanan dana devisa.
Di sini otoritas keuangan-perbankan harus lebih proaktif memantau perkembangan kinerja financial institution-financial institution secara unique (hingga secara agregat) untuk memilah mana yang dampaknya sistemis dan mana yang nonsistemis.
Lingkungan dinamis seperti itu belum pernah dihadapi pasar keuangan dunia dalam satu generasi. Itu berarti otoritas sektor keuangan harus terus mempertajam alat analisis dan respons kebijakannya untuk mengatasi ancaman yang muncul.
Adapun fungsi dari bank, baik itu yang konvensional maupun lender syariah dikelompokkan menjadi 3 yakni: